nusakini.com - Sejumlah suporter Setan Merah mengekspresikan rasa frustrasinya kepada wakil pimpinan klub tersebut dengan melempari kediamannya menggunakan suar.

Rumah wakil pimpinan Manchester United Ed Woodward diserang oleh sejumlah suporter pada Selasa (28/1) malam waktu setempat.

Video yang beredar di media sosial menunjukkan sekelompok suporter tersebut melempari gerbang Woodward dengan suar dan grafiti juga dilaporkan disemprotkan ke pagar sekitar kediamannya.

Diyakini Woodward atau keluarganya sedang tidak ada di rumah pada saat serangan itu terjadi dan pihak klub dengan cepat mengutuk insiden tersebut yang sekarang tengah diselidiki polisi.

“Manchester United Football Club malam ini mengetahui ada insiden di luar kediaman salah satu karyawan kami,” buka pernyataan pihak klub.

“Kami tahu bahwa dunia sepakbola akan bersatu di belakang kami sebagaimana kami tengah bekerja dengan Kepolisian Greater Manchester untuk mengidentifikasi para pelaku penyerangan ini. Semua yang terbukti melakukan tindak kriminal, atau diketahui masuk tanpa izin ke kediaman tersebut, akan dihukum seumur hidup dan mungkin akan menghdapi proses pengadilan.

“Fans yang mengekspresikan opini adalah satu hal, sedangkan melakukan tindak kriminal dan membahayakan orang lain adalah soal lain. Tidak ada pembenaran soal ini.”

Woodward menjadi sumber frustrasi bagi sebagian suporter Setan Merah lantaran klub tersebut mengalami penurunan drastis sejak ditinggal pensiun Sir Alex Ferguson.

Sosok 48 tahun itu mengambil peranan penting saat keluarga Glazer mengakuisisi United pada 2005 dan kemudian diberi peran di dalam klub sebelum diangkat sebagai wakil pimpinan pada 2012.

Di jendela transfer pertamanya dalam posisi itu, Woodward gagal memenangkan hati fans dan keputusannya untuk merekrut Marouane Fellaini dari Everton mendapatkan kritik tajam. (gi/om)